JAMBI, PORWEBINDO.COM – Peserta lelang jabatan eselon II di Lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi menuai sorotan publik. Pasalnya, salah satu peserta yang lolos administrasi diduga tidak sesuai dengan persyaratan sebagaimana mestinya.
Seperti misalnya pada lelang jabatan Kepala Dinas PUPR Provinsi Jambi, tertera jenis syarat pendidikan, yakni Teknik Sipil/Industri/Arsitektur dan Pengairan. Sementara salah satu peserta dalam CV nya terdapat teknik mesin. Namun diumumkan lulus syarat administrasi sehingga menjadi sorotan.
Pengamat Kebijakan Publik Jambi Dr Novriadi mengungkapkan, soal lelang ini jangan terlalu mengikuti keinginan, karena pejabat juga profilnya harus memenuhi karakteristik persoalan kota. “Dalam hal ini kompetensi-kompetensi diutamakan, jika tak lulus jangan dipaksakan,” ucapnya Selasa (21/3/2023), dikutip dari jamberita.com.
Novriadi juga menyingung soal peserta lelang jabatan dalam mengisi posisi strategis pada Organisasi Perangat Daerah (OPD) di Pemkot Jambi, yakni Dinas PUPR. “Kadis PUPR misalnya, andai tak memenuhi syarat ya jangan dilantik, kenapa tantangan bidang nya besar. Jalanan mulai hancur, ini membutuhkan pejabat yang mampu secara kualifikasi dan kompetensi,” jelasnya. (*)
Discussion about this post