PORWEBINDO.COM, SAROLANGUN – Tidak cairnya Dana Desa (DD) Tahap I Desa Pulau Buayo terus mendapatkan sorotan, baik dari masyarkat bahkan dari Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Dalam masalah ini pihak Pemkab Sarolangun bahkan pihak KPPN Bangko sudah turun langsung untuk ikut menyelesaikan dan memberikan pemahaman kepada Kades dan BPD Pulau Buayo.Namun semuanya sia – sia, tidak ada titik temu untuk tetap mencairkan DD tersebut.
Menanggapi ini, Kepala BPKAD Sarolangun, Kasiyadi sangat menyayangkan karena didalam DD tersebut ada BLT yang tentunya sangat ditunggu dan dibutuhkan masyarakat Pulau Buayo.
” Informasi terakhir Kades Pulau Buayo sudah menyerahkan laporan pertanggungjawaban ke BPD, namun BPD tetap menolak untuk pencairan,” ujar Kasiyadi.
Al Haris: Pengukuhan Perpanjangan Masa Jabatan Kades Muarojambi ke-2 se-Indonesia Setelah Bogor
Tidak cairnya DD tahap I Pulau Buayo ini tentu ada konsekuensinya, yang mana otomatis DD tahap II juga tidak akan cair. Bahkan untuk tahun depan belum bisa dipastikan desa Pulau Buayo akan dapat atau tidak.
” Sesuai yang dijelaskan pihak KPPN kepada Kades dan BPD, jika tidak cairnya DD tahap I ini berdampak pada DD tahap II, Bahkan tahun depan bisa dapat atau tidak,” kata Kasiyadi.
Sambungnya, seharusnya pihak pemerintahan desa Pulau Buayo dalam hal ini Kades dan BPD sepakat biarlah dahulu proses pencairan. Seandainya pihak BPD tidak percaya dengan Kades, anggaran tersebut bisa kita blokir dulu hingga permasalahan interen di desa selesai baru kita cairkan.
” Kita dari BPKAD sudah memberikan masukan agar DD tersebut cair dulu, selanjutnya kita blokir. Nanti jika permasalahan di desa sudah selesai baru kita cair,” jelas Kasiyadi.
Terakhir Kasiyadi kembali mengatakan sangat menyayangkan hal ini terjadi, karena yang dirugikan masyarkat desa Pulau Bupati sendiri. (Fdn)
Discussion about this post